Pengalaman sebagai Reseller Barang Fashion Impor

Reseller merupakan aktivitas membeli produk dengan kuantitas tertentu, kemudian akan dijualkan kembali di toko. Seperti, membeli baju lalu menjual baju, membeli tas lalu menjual tas, dsb.

2 tahun pengalaman penulis sebagai reseller bukanlah hal yang mudah. Penulis harus menganalisis pasar, kemampuan biaya, strategi pemasaran, hingga pengemasan (packing). Berawal dari membuka sistem PreOrder sampai akhirnya berani untuk memegang sistem ReadyStock.

Awalnya olshop penulis buka setelah penulis selesai Ujian Nasional dan sedang dalam waktu senggang karena menunggu persiapan untuk memasuki universitas. Penulis hanya mencoba-coba saja membuka olshop di instagram dengan sistem PreOrder. Namun, tidak disangka. Setelah beberapa hari ada customer yang membeli produk dari luar provinsi.

Customer yang terus meningkat membuat penulis ingin memperbarui toko dengan sistem ReadyStock, karena modal sudah terkumpul, sudah ada testimoni, dan penjualan mulai stabil. Per 4 bulan pertama, penulis mampu menjual sebanyak 100 paket dengan omset 4jt perbulan. Penghasilan sebanyak itu terbilang cukup bagus, mengingat awalnya hanya coba-coba.

Selama penjualan, tidak jarang penulis menemukan pembeli-pembeli dengan karakteristik yang berbeda. Seperti tidak paham sistem belanja online, curiga bahwa olshop penulis melakukan penipuan, tidak sabaran, bahkan sampai prank dan penipuan.

Mencoba hal baru bisa dilakukan disaat senggang, terlebih lagi jika hal tersebut sangat bermanfaat (misalnya berdagang). Selain menambah penghasilan dan uang saku, aktivitas ini juga mampu meningkatkan kemampuan komunikasi karena harus berhadapan dengan para pembeli yang memiliki karakteristik beragam.

 

Sekian, jangan takut mencoba hal baru J

Semoga bermanfaat <3

Komentar

Postingan populer dari blog ini

KONSEP NEGARA, TUJUAN NEGARA, DAN URGENSI NEGARA

Menggali Sumber Yuridis, Historis, Sosiologis, dan Politik tentang Pancasila sebagai Dasar Negara

Review Mixue : Pilar Sukatani